Opini
Dongeng tentang Ahli Ibadah dan Tikus Hutan
Oleh : Muhammad Nuh - Facebook
Diriwayatkan bahwa salah seorang ahli ibadah dari Bani Israil terus-terusan beribadah kepada Allah di sebuah tempat di atas gunung. Suatu hari, sebagaimana biasanya, dia keluar untuk berjalan sambil merenungkan kekuasaan Allah di sekitar tempat ibadahnya.
Di saat sedang berjalan di jalan yang sedang dilaluinya, dia melihat sesosok bangkai manusia yang menebarkan bau busuk. Maka, dia berpindah arah supaya tidak terperangkap oleh bau busuk tersebut.
Ketika itu muncul setan dalam bentuk seorang laki-laki yang saleh dan pemberi nasihat. Setan berkata kepadanya, "Berbagai kebaikanmu sungguh telah menguap menjadi asap dan tidak akan ada satu pun yang berguna bagimu di hadapan Allah."
Tukang ibadah tersebut berkata, "Kenapa?" Setan berkata, "Sebab, engkau tidak mau mencium bau bangkai manusia padahal tak ada bedanya ia dengan dirimu.
” Ketika setan melihat tanda-tanda rasa kecewa dan sedih di muka tukang ibadah tersebut, setan berkata sambil menunjukkan nada kasihan kepadanya,.
"Jika engkau mau diampuni oleh Allah atas kesalahanmu itu, saya nasihatkan kepadamu agar mau memburu tikus hutan. Setelah engkau tangkap, matikan dia dan gantungkan di atas pundakmu pada saat engkau beribadah kepada Allah sepanjang hidupmu.”
Tukang ibadah yang 'bloon' ini melaksanakan saran dan nasihat yang diberikan oleh ”laki-laki saleh” tadi yang setiap saat mencari celah untuk menjatuhkannya.
Ia pergi ke hutan untuk mencari tikus. Setelah mendapatkannya, ia melaksanakan saran yang diberikan oleh "orang saleh” tadi kepadanya.
Selama enam puluh tahun ia beribadah sambil membawa najis hingga meninggal dunia (maka seluruh ibadahnya batal). Nah.
Previous article
Next article
Belum ada Komentar
Posting Komentar